Asset
and Configuration Management adalah salah satu bagian dari Service Transition di ITIL
Mengapa kita harus memiliki asset and configuration management ?
Proses
ini untuk memastikan integritas dari service asset dan konfiguraasi yang ada
dalam rangka mendukung management yang efektif dan efisien dari sebuah IT
Organisation.
Alasan
utama dari configuration management adalah untuk mengumpulkan informasi yang
diperlukan (non-duplicate) mengenai IT Components dan bagaimana mereka
berhubungan satu sama lain. Hal ini
dilakukan untuk memastikan bahwa informasi yang relevant tersedia untuk proses
– proses yang lain untuk memastikan impact and risk analysis yang lebih detail
dapat dilakukan.
Objective / Tujuan dari Asset and Configuration Management
•Memperhitungkan seluruh IT Asset
dan Configuration didalam organisasi beserta services nya.
•Menyediakan informasi yang akurat
terhadap konfigurasi dan dokumennya untuk mendukung service management
processes lainnya.
• Menyediakan
dasar yang kuat untuk incident management, problem management,, change
management, serta release management.
•Verifikasi catatan konfigurasi
terhadap infrastruktur dan koreksi terhadap seluruh
pengecualian/ketidakcocokan.
•Merencanakan, identifikasi,
kontrol, record, report, audit, dan verifikasi service asset serta
configuration item.
•Melakukan perhitungan untuk memanage dan proteksi terhadap
integritas dari service asset dan configuration item di seluruh siklus hidup
mereka.
•Menyediakan informasi yang akurat
untuk mendukung managemen servis dan
bisnis.
•Memastikan
integrity dari item item tersebut dengan membuat dan memelihara sebuah Configuration Management System (CMS) sebagai
bagian dari Service knowledge management System (SKMS)
ABOUT THE AUTHOR
Hello, this blog was originated for sharing and keeping all my finding about IT, Cities I traveled, and other, in line with my life motto "Make yourself usefull". BTW, Sorry for my English :)
0 komentar:
Posting Komentar